Konferensi Kerja Kabupaten IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kediri masa bakti 2020-2025 resmi digelar di Gedung Graha Pertiwi, Tulungrejo, Pare. Acara yang dihadiri oleh seluruh perwakilan PGRI di Kabupaten Kediri ini mengusung tema "Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas", dengan tujuan memperkuat peran guru dalam menciptakan sumber daya manusia unggul demi Indonesia yang lebih baik, Kamis (05/09/2024).
Dalam konferensi ini, Ketua PGRI Kabupaten Kediri, Muhsin, menekankan pentingnya profesionalisme guru yang harus terus belajar dan berinovasi agar dapat menjadi panutan dan contoh bagi masyarakat. “Guru harus menjadi teladan. Untuk itu, para guru harus terus meningkatkan profesionalitasnya dan berinovasi dalam mendidik,” ujar Muhsin.
Tema Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas menggarisbawahi perubahan berkelanjutan yang diharapkan dapat membawa Indonesia menuju masa keemasannya pada tahun 2045, bertepatan dengan satu abad kemerdekaan Indonesia. Dalam pencapaian ini, Indonesia akan mengandalkan empat pilar utama: sumber daya manusia yang unggul, kehidupan demokrasi yang matang, pemerintahan yang baik, dan keadilan sosial.
Guru memiliki peran krusial dalam mempersiapkan masa depan Indonesia, terutama dalam menghadapi bonus demografi yang diprediksi terjadi di masa depan. Dengan 70% populasi Indonesia diperkirakan berusia muda, tantangan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kemajuan bangsa. Oleh karena itu, konsistensi dan dedikasi guru dalam mendidik menjadi kunci utama.
Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa, turut hadir dalam acara tersebut dan memberikan sambutan yang penuh semangat. Ia mengapresiasi peran guru dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Kediri. "Pemerintah Kabupaten Kediri akan terus memberikan dukungan terbaik untuk para guru agar dapat menciptakan pendidikan yang berkualitas," ujar Dewi Maria Ulfa, yang juga menyampaikan rasa terima kasih dari Bupati Hanindhito Himawan Pramana atas dedikasi para guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini.
Selain itu, dalam acara tersebut juga dilakukan penyerahan Kartu Kehormatan Kabupaten Kediri kepada sejumlah guru sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka terhadap dunia pendidikan di Kabupaten Kediri. Kartu kehormatan ini merupakan simbol dukungan dari Bupati dan Wakil Bupati Kediri untuk memajukan pendidikan di daerah ini.
Turut hadir dalam konferensi ini, Ketua Umum PGRI, Unifa Rosyidi, dan Ketua PGRI Jawa Timur, Djoko Adi Waluyo, yang memberikan dukungan dan motivasi kepada seluruh anggota PGRI Kabupaten Kediri.
Acara berlangsung dengan lancar dan penuh semangat, dengan setiap anggota PGRI memaparkan hasil kinerjanya serta langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045. Diharapkan, melalui konferensi ini, PGRI Kabupaten Kediri dapat terus bertransformasi untuk mewujudkan pendidikan berkualitas demi masa depan bangsa yang lebih cerah.